TRIBUNNEWS.COM - Kerap kali berita tentang wisatawan yang hilang terseret ombak di pantai dikaitkan dengan hal mistis.
Misalnya saja mitos yang berkembang di kawasan Pantai Selatan Jawa, konon bila ada seseorang yang terseret ombak, ia sedang ditarik Nyi Roro Kidul.
Lebih lagi, bila orang yang terseret ombak tewas dan jazadnya tidak ditemukan. Mitos menyebut ia jadi tumbal sang penguasa laut selatan.
Kasus wisatawan terseret ombak baru-baru ini juga terjadi kembali. Korbannya adalah mantan pemain Persis Solo Ferry Anto Eko Saputro dan putrinya, Freya Fajrina Dwi Saputri.
Dikutip Kompas.com, Ferry bersama putrinya yang masih berusia tujuh tahun dilaporkan hilang terseret ombak di Pantai Baru, Poncosari, Srandakan, Bantul, Yogyakarta, Kamis (20/6/2019) pagi.
Freya Fajrina Dwi Saputri meninggal dunia, jasadnya ditemukan Sabtu (22/6/2019). Sementara sang ayah masih hilang belum diketahui nasibnya.
Terlepas dari mitos Pantai Selatan Jawa, fenomena wisatawan yang terseret ombak pantai seperti itu dapat dijelaskan secara ilmiah. HALAMAN SLANJUTNYA==>
http://bit.ly/2LbXCWa
June 24, 2019 at 07:59AM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Begini Penjelasan Ilmiah Kenapa Wisatawan Bisa Terseret 'Ombak Pembunuh' di Pantai Selatan"
Post a Comment