Search

Razia ABC: Aksi polisi di kantor redaksi media dinilai 'ganggu kebebasan pers Australia'

Razia polisi di kantor redaksi Australian Broadcasting Corp (ABC) menuai kecaman dari sejumlah media dan kelompok advokasi hak asasi manusia.

Sejumlah polisi tiba di kantor redaksi ABC di Sydney dengan membawa surat penggeledahan yang mencantumkan nama dua wartawan dan direktur pemberitaan.

BBC merilis pernyataan yang menyebut insiden penggeledahan itu "amat bermasalah".

https://twitter.com/BBCNewsPR/status/1136217979757256705

Tindakan kepolisian Australia tidak berhenti di situ. Aparat dilaporkan juga menggerebek rumah seorang wartawan News Corp.

Aliansi jurnalis di Australia mengatakan dua tindakan polisi tersebut mencerminkan "pola penyerangan yang mengganggu kebebasan pers Australia". Beberapa serikat dan kelompok advokasi HAM juga mengecam aksi itu.

Dalam pernyataannya, Direktur Pelaksana ABC, David Anderson, mengatakan razia polisi "mengangkat kekhawatiran mengenai kebebasan pers".

"ABC membela wartawan-wartawannya, akan melindungi semua narasumber, dan terus melaporkan tanpa takut atau demi membela isu intelijen dan keamanan nasional ketika jelas-jelas ada kepentingan publik.:

Direktur pemberitaan ABC News, Gaven Morris, membela dua wartawan yang namanya dicantumkan dalam surat penggeledahan.

https://twitter.com/gavmorris/status/1136098699333865472

Mengapa razia dilakukan?

Let's block ads! (Why?)



http://bit.ly/2KrHOyh

June 06, 2019 at 07:30AM

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Razia ABC: Aksi polisi di kantor redaksi media dinilai 'ganggu kebebasan pers Australia'"

Post a Comment

Powered by Blogger.